Menonton film ini, membuat rakyat jelata seperti saya elus dada.... Ternyata rasa galau berkesinambungan tak hanya dirasakan oleh kita, tapi juga oleh Superhero macam Batman.
Yes, dalam Film ini, sang Sutradara jelas menggambarkan klo Batman, dibalik harta-tahta-dan ketampanannya hanyalah manusia biasa. Sejak terakhir bertarung dan kehilangan gadis yang ia cintai pada 8 tahun lalu, Batman ternyata juga susah buat Move On. Hatinya ibarat kopaja yang madatin Jalan Fatmawati di jam-jam kerja, mandeg total.
Mecahin rekor Bang Thoyib yang 3 kali lebaran dan puasa gak pulang-pulang, Batman akhirnya jadi legenda karena 8 taon gak nongol-nongol di Gotham City. Tentunya, meski 8 taun berlalu, warga Gotham City yang sedang tidak menunggu Pilkada putaran II, belum tahu identitas Batman sebenarnya adalah lajang tua kaya dan tertampan se Ibu Kota, Bruce Wayne.
Senasib serupa dengan alter ego jagoannya, Bruce Wayne juga jadi legenda. Semua warga kota berghibah soal dirinya, dibilang si Wayne manjangin kukulah, aneh lah, gak pernah keluar kamar karena apalah. Itu karena si Wayne, 8 taon lamanya mendem aja di dalam rumah sebesar istananya.
8 taon lalu, yang jahat adalah Joker yang dibunuh oleh Batman bersama koalisi pengacara baek hati idola warga, Dent. *entah siapa nama lengkapnya, klo di Indonesia pasti dia jadi Dent Sitompul karena profesinya pengacara*
Sayangnya, Dent ini ternyata gak baek2 amat dan kebunuh juga ama manusia codot alias Batman. Jadilah, kesan Batman di masyarakat ada yang anggap jagoan ada yang anggap musuh negara. Kecuali untuk Letnan Gordon, yang haqqul yakin Batman pembela keadilan dan kebenaran karena dia tahu siapa Si Dent. Sayangnya, si Dent ini gebetan dan cintanya si Rachel, gebetan Batman dari jaman bocah, yang juga wafat 8 taon lalu.
Dikala Bruce Wayne aka Batman asik beritikaf di rumahnya mengenang segala duka dan luka itu, di sisi lain kota Gotham diserang bahaya..yang seperti biasa di film-film superhero manapun, bahaya yang bermula di Amerika dan bisa membahayakan dunia.
Ancaman itu datang dari Bane, manusia bertopeng yang percaya bahwa kota Gotham sudah dipimpin oleh kaum birokrat yang korup dan bobrok moralnya. Bane ini kabur dari penjara yang jauh disana, dan sebelumnya tak ada yang bisa melarikan diri dari situ. Bane, konon adalah anggota organisasi bayang-bayang *begitu teks di bioskop tertulis* yang dipimpin oleh Ras Aghul, yang juga guru si Batman di Dark Knight dulu.
Bane, masuk ke Gotham, dengan berkoalisi bersama pengusaha yang hendak mengakuisisi perusahan Bruce Wayne, Dadgett *begitu klo ga salah*. Untuk mencuri akses-akses ke aset perusahaan Wayne, Dadgett ini kemudian menggunakan jasa Cat Woman, yang diperankan terlalu kurus oleh Anne Hatheway. Wayne mengenal Selena, nama asli Cat Woman, sejak si Cat Woman ke-gep mencuri permata milik almarhumah nyokapnya si Batman. Awalnya sih mencuri permata, terus sidik jari, terus lama-lama ikut mencuri hatinya si Batman juga.
Disini Cat Woman diceritakan terpaksa mencuri karena takut ama Bane, sekaligus termakan janji klo track record aksi kriminalnya di dunia bisa terhapus dengan program spesial. Sehingga, si Selena bisa memulai hidup dari 0, seperti iklan SPBU Pertamina.
Bangkrutlah si Wayne sebagai pengusaha akibat ulah mereka. Tapi, si Wayne ini punya proyek energi terbarukan dengan program nuklir yang ia percayakan pada Miranda Tate, Wanita kaya yang mencuri perhatiannya sebagai Bruce Wayne. Di mata Wayne, Tate ini wanita yang peduli perdamaian dunia dan green revolutioner.
Udah bangkrut tertimpa tangga pula, si Wayne yang menantang duel Bane kalah total akibat 8 taon gak fitness. Wayne pun dilempar ke penjara tempat dulu Bane berada, penjara yang begitu masuk susah keluar. Sementara si Batman terjebak di penjara, si Bane sibuk hancurin dunia dengan memulainya dari Gotham City. Anarki dimana-mana, dan pengadilan atas nama rakyat tanpa ada pengacara maupun saksi digelar untuk menghukum aparat, birokrat, pengusaha yang dinilai lalim dan pelit oleh mereka. Hukumannya dua ; diasingkan sampai mati atau mati dengan segera.
Supaya bisa keluar dari penjara, Wayne harus bisa melupakan duka-nya. Dia harus melawan rasa takutnya, dan terus Move On. Sementara Wayne berjuang melawan rasa sepinya, kawan-kawannya di kota, diantaranya detektif Blake terus berjuang melawan Bane CS. Blake, adalah polisi muda naif yang mengidolakan Wayne sekaligus Batman sejak kecil. Blake tahu identitas Batman sebenarnya adalah Wayne, dan dia bingung kenapa Wayne mesti pake topeng ketika jadi Batman, kenapa gak pake sarung aja ? *ya kali*
Batman pun menjawab,"Nak, aku menggunakan topeng untuk melindungi orang-orang yang aku sayangi. Aku tidak ingin mereka terlibat akibat aksiku sebagai Batman."
Batman, yang akhirnya bisa Move On karena memiliki Miranda sekaligus Cat Woman berhasil keluar dari penjara jahanam. Dan mencoba menantang Bane, yang sedang membajak reaktor nuklir demi misi menghancurkan kota, untuk kedua kalinya! Sayang, ternyata Bane bukanlah otak dari aksi penghancuran kota. Sosok dibalik Bane, cukup membuat Wayne terguncang, sebab sosok itu adalah anak sebenarnya dari guru si sang manusia codot.
Well Well... Siapakah orang itu ? ...
Gw akui film berdurasi 3 jam-an ini sangat keren! Terutama Christian Bale yang bener-bener keren secara definitif! Di Film ini, spoiler dikit ya :D , kita juga bakal tahu cikal bakal tokoh Robin.
Dan seperti biasa di film2 Batman yang selalu gw suka, selalu ada kisah tentang si tokoh antagonis yang digambarkan menjadi antagonis karena suatu alasan. Sehingga, kita bs mengerti aksinya. Di Film ini, gue cuma gak suka sama Cat Womannya yang kurang nakal dan ga terlalu montok menurut gue, hehehe. Jujur, gue penggemar Anne, tapi kurang cocok aja gitu...mungkin bisa agak dimontokin dikit yaa di seri berikutnya :D
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
1 komentar:
catwoman kurang montok? harusnya situ yang gantiin :D
Posting Komentar